cara-daftar-merek.blogspot.com - Perseteruan antara NVIDIA dan Samsung akhirnya menemui babak akhir. Menurut SlashGear, keduanya baru saja mengumumkan akan berdamai di luar jalur pengadilan dan menerima kerugian yang diterima masing-masing pihak.
Setelah lebih dari setahun berseteru soal pelanggaran paten, keduanya akhirnya bersepakat untuk berdamai dan mengambil metode cross-licencing sebagai jalan keluar. Artinya, beberapa teknologi paten Samsung yang dipakai NVIDIA akan tetap bisa digunakan, begitu pula sebaliknya.
Perang paten antara NVIDIA dan Samsung pertama kali terjadi di tahun 2014, ketika NVIDIA menuntut perusahaan Korea Selatan tersebut karena dianggap telah melanggar paten teknologi grafis pada prosesor di gadget besutan Samsung.
Menanggapi hal tersebut, Samsung pun menuntut balik NVIDIA dengan tuduhan, telah melanggar paten teknologi memori yang digunakan di kartu grafisnya. Jika terbukti melanggar, NVIDIA terpaksa harus menarik kartu grafis terbarunya dari pasar. Kedua pihak yang sulit menemukan titik temu akhirnya memilih untuk berdamai.
Meski demikian, metode cross-licencing yang digunakan untuk berdamai masih memiliki celah yang memungkinkan keduanya untuk saling menuntut kembali.
Hal tersebut karena hanya sebagian kecil lisensi yang dimasukkan ke dalam perjanjian NVIDIA dan Samsung. Mengingat keduanya memiliki banyak paten, tak menutup kemungkinan bila mereka akan kembali saling menuntut di masa depan.
